KRISTEN MENGATAKAN, "NABI ISA AS LAHIR DI BAWAH POHON KURMA, SEMENTARA YESUS LAHIR DI KANDANG DOMBA"
-----
AlQuran memang menceritakan, bahwa sewaktu Maryam Ibunda Nabi Isa as, mengandung, dan kesakitan menjelang melahirkan, merasa lapar, lalu Allah memerintahkannya untuk menggoyangkan pohon Kurma yang rindang di dekatnya.
Walaupun tidak dikatakan secara tegas bahwa Maryam ra lalu melahirkan disitu.
-
QS 19:23-25
فَأَجَاءَهَا الْمَخَاضُ إِلَىٰ جِذْعِ النَّخْلَةِ قَالَتْ يَا لَيْتَنِي مِتُّ قَبْلَ هَٰذَا وَكُنتُ نَسْيًا مَّنسِيًّا [١٩:٢٣]
Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (bersandar) pada pangkal pohon kurma, dia berkata: "Aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku menjadi barang yang tidak berarti, lagi dilupakan".
﴿٢٣﴾
فَنَادَاهَا مِن تَحْتِهَا أَلَّا تَحْزَنِي قَدْ جَعَلَ رَبُّكِ تَحْتَكِ سَرِيًّا [١٩:٢٤]
Maka Jibril menyerunya dari tempat yang rendah: "Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu.
﴿٢٤﴾
وَهُزِّي إِلَيْكِ بِجِذْعِ النَّخْلَةِ تُسَاقِطْ عَلَيْكِ رُطَبًا جَنِيًّا [١٩:٢٥]
Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu,
﴿٢٥﴾
MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN NYA
------
Lagi pula apa jaminannya bahwa AlKitab Kristen lebih benar bahwa Yesus lahir di kandang domba ?
Lukas 2 TB
6 Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin,
7* dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.
8* ¶ Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam.
---------------
KALAU ADA HAL-HAL YANG TIDAK TERDAPAT DI DALAM ALQURAN WALAUPUN SESUATU YANG BURUK, KRISTEN BERKATA ALQURAN TIDAK LENGKAP.
KALAU ADA HAL-HAL YANG TERDAPAT DI DALAM ALQURAN TETAPI TIDAK TERDAPAT DI DALAM ALKITAB, KRISTEN AKAN MENGATAKAN PENULIS ALQURAN MENGADA-ADA, WALAUPUN HAL TERSEBUT TENTANG SESUATU YANG BAIK.
KALAU ADA HAL-HAL YANG BERBEDA ANTARA ALQURAN DAN ALKITAB LALU ALQURAN DIANGGAP YANG SALAH
---------------
Bagaimana bisa begitu ? Bagaimana musti AlKitab yang harus lebih benar ? Bagaimana kalau malah sebaliknya, AlQuran yang bahkan benar, karena datang yang terakhir ?
Logikanya kalau sekedar mencontek agar sama saja dengan AlKitab, tidak usahlah seorang Nabi utusan Tuhan, anak-anak SD juga bisa membuat Kitab suci menjiplak AlKitab Kristen agar kisahnya menjadi sama !
-----
SEMENTARA ALKITAB BAHKAN TIDAK PERNAH MENCERITAKAN KISAH DAN SILSILAH DARI MARYAM IBUNDA ISA ALMASIH, SEBAGAIMANA ALQURAN MENCERITAKANNYA SEDEMIKIAN INDAH ?
Mengapa bisa begitu ? Apakah lalu berarti AlQuran telah mengarang-ngarang cerita ? Karena AlKitab yang datang duluan bahkan tidak menceritakannya ?
Bila anda berfikiran seperti itu, sesungguhnyalah anda tidak akan dapat diingatkan lagi, walaupun orang mati dibangkitkan dan malaikat diturunkan dar surga !
QS 3:33
۞ إِنَّ اللَّهَ اصْطَفَىٰ آدَمَ وَنُوحًا وَآلَ إِبْرَاهِيمَ وَآلَ عِمْرَانَ عَلَى الْعَالَمِينَ [٣:٣٣]
Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga 'Imran melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing),
﴿٣٣﴾
ذُرِّيَّةً بَعْضُهَا مِن بَعْضٍ ۗ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ [٣:٣٤]
(sebagai) satu keturunan yang sebagiannya (turunan) dari yang lain. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
﴿٣٤﴾
إِذْ قَالَتِ امْرَأَتُ عِمْرَانَ رَبِّ إِنِّي نَذَرْتُ لَكَ مَا فِي بَطْنِي مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلْ مِنِّي ۖ إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ [٣:٣٥]
(Ingatlah), ketika isteri 'Imran berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu terimalah (nazar) itu dari padaku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui".
﴿٣٥﴾
فَلَمَّا وَضَعَتْهَا قَالَتْ رَبِّ إِنِّي وَضَعْتُهَا أُنثَىٰ وَاللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا وَضَعَتْ وَلَيْسَ الذَّكَرُ كَالْأُنثَىٰ ۖ وَإِنِّي سَمَّيْتُهَا مَرْيَمَ وَإِنِّي أُعِيذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ [٣:٣٦]
Maka tatkala isteri 'Imran melahirkan anaknya, diapun berkata: "Ya Tuhanku, sesunguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. Sesungguhnya aku telah menamai dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada syaitan yang terkutuk".
﴿٣٦﴾
فَتَقَبَّلَهَا رَبُّهَا بِقَبُولٍ حَسَنٍ وَأَنبَتَهَا نَبَاتًا حَسَنًا وَكَفَّلَهَا زَكَرِيَّا ۖ كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهَا زَكَرِيَّا الْمِحْرَابَ وَجَدَ عِندَهَا رِزْقًا ۖ قَالَ يَا مَرْيَمُ أَنَّىٰ لَكِ هَٰذَا ۖ قَالَتْ هُوَ مِنْ عِندِ اللَّهِ ۖ إِنَّ اللَّهَ يَرْزُقُ مَن يَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ [٣:٣٧]
Maka Tuhannya menerimanya (sebagai nazar) dengan penerimaan yang baik, dan mendidiknya dengan pendidikan yang baik dan Allah menjadikan Zakariya pemeliharanya. Setiap Zakariya masuk untuk menemui Maryam di mihrab, ia dapati makanan di sisinya. Zakariya berkata: "Hai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?" Maryam menjawab: "Makanan itu dari sisi Allah". Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hisab.
﴿٣٧﴾
MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN NYA
——