MASALAH "YHWH" SEBAGAI NAMA TUHAN
MASALAH "YHWH" SEBAGAI NAMA TUHAN PENCIPTA LANGIT DAN BUMI
MASALAH NAMA TUHAN ADALAH "YHWH" SEBENARNYA SAYA LEBIH SUKA UNTUK TIDAK MENGOMENTARINYA, SAYA TIDAK BERANI MEMBENARKANNYA DAN SAYA TIDAK BERANI MENDUSTAI/MENOLAKNYA
صحيح البخاري ٦٩٨٧: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
كَانَ أَهْلُ الْكِتَابِ يَقْرَءُونَ التَّوْرَاةَ بِالْعِبْرَانِيَّةِ وَيُفَسِّرُونَهَا بِالْعَرَبِيَّةِ لِأَهْلِ الْإِسْلَامِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تُصَدِّقُوا أَهْلَ الْكِتَابِ وَلَا تُكَذِّبُوهُمْ وَقُولُوا
{ آمَنَّا بِاللَّهِ وَمَا أُنْزِلَ }
الْآيَةَ
Shahih Bukhari 6987:
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Basyar telah menceritakan kepada kami Utsman bin Umar telah mengabarkan kepada kami Ali bin Mubarak dari Yahya bin Abu Katsir dari Abu Salamah dari Abu Hurairah berkata, "Ahli kitab membaca Taurat dengan bahasa Ibrani, dan mereka menafsirkannya dengan bahasa arab untuk pemeluk Islam." Spontan Rasulullah Sallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Jangan kalian membenarkan ahli kitab dan jangan pula mendustakan mereka, katakan saja: 'Kami beriman kepada Allah dan apa yang diturunkan'."
MEMANG ALQURAN JUGA MENYATAKAN BAHWA ALLAH, TUHAN PENCIPTA LANGIT DAN BUMI, MEMILIKI NAMA-NAMA DAN SEBUTAN YANG BAIK-BAIK. (ASMAAUL HUSNA)
TETAPI BELUM PERNAH SAYA BACA NAMA "YHWH" DISEBUTKAN, JADI MENURUT HEMAT SAYA TIDAKLAH PERLU UMAT ISLAM UNTUK MENCARI-CARI KESAMAAN NYA
QS 7:180
وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ فَادْعُوهُ بِهَا ۖ وَذَرُوا الَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِي أَسْمَائِهِ ۚ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ [٧:١٨٠]
Hanya milik Allah asmaa-ul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.
﴿١٨٠﴾
QS 20:8
اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ لَهُ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ [٢٠:٨]
Dialah Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. Dia mempunyai al asmaaul husna (nama-nama yang baik),
﴿٨﴾
QS 59:24
هُوَ اللَّهُ الْخَالِقُ الْبَارِئُ الْمُصَوِّرُ ۖ لَهُ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ ۚ يُسَبِّحُ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ [٥٩:٢٤]
Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Asmaaul Husna. Bertasbih kepada-Nya apa yang di langit dan bumi. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
﴿٢٤﴾
QS 17:110
قُلِ ادْعُوا اللَّهَ أَوِ ادْعُوا الرَّحْمَٰنَ ۖ أَيًّا مَّا تَدْعُوا فَلَهُ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ ۚ وَلَا تَجْهَرْ بِصَلَاتِكَ وَلَا تُخَافِتْ بِهَا وَابْتَغِ بَيْنَ ذَٰلِكَ سَبِيلًا [١٧:١١٠]
Katakanlah: "Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai al asmaaul husna (nama-nama yang terbaik) dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu".
﴿١١٠﴾
JIKA MEMANG BENAR "YHWH" ADALAH BAGIAN DARI "ASMAUL HUSNA", TENTULAH ALLAH SWT AKAN PERNAH MENYINGGUNGNYA DI DALAM ALQURAN DENGAN KALIMAT YANG JELAS, BUKAN SAMAR-SAMAR, KARENA HAL TERSEBUT ADALAH MASALAH YANG SANGAT PRINSIP, KENYATAANNYA TIDAK.
PASTI ADA SESUATU YANG SALAH DI DALAM SEJARAH DAN LITERATUR PENYEBUTAN NAMA TERSEBUT DI DALAM KITAB SUCI YAHUDI.
BUKTI YANG LAIN, TERDAPAT PADA ALKITAB KRISTEN, PERJNJIAN BARU, PADA WAKTU YESUS BERTERIAK-TERIAK MENYEBUT NAMA TUHAN NYA, KETIKA BERADA DI TIANG SALIB JUGA TIDAK MENYEBUT "YHWH, YHWH", MELAINKAN MENYEBUT TUHAN NYA DENGAN KATA YANG TERDENGAR LEBIH MENDEKATI KEMIRIPAN DENGAN "ALLAH, ALLAH"
DAN HAL TERSEBUT, DIBENARKAN OLEH PENULIS DAN PENTERJEMAH ALKITAB.
Mt 27:46* Pukul tiga sore, Yesus berteriak dengan suara keras, “Eli, Eli, lama sabakhtani?” yang berarti, “Ya Allah-Ku, ya Allah-Ku, mengapakah Engkau meninggalkan Aku?”
Mr 15:34* Dan pada pukul tiga sore, Yesus berteriak dengan suara yang keras, “Eloi, Eloi, lama sabakhtani?” yang berarti, “Ya Allah-Ku, ya Allah-Ku, mengapakah Engkau meninggalkan Aku?”
JADI INTINYA, SEBAGAI PRIBADI SAYA CONDONG TIDAK PERCAYA BAHWA 'YHWH' ADALAH NAMA TUHAN, TETAPI KARENA MEMANG TERDAPAT KETERBATASAN ILMU DAN AKAL SESEORANG, JUGA KARENA TERDAPAT PESAN DARI MUHAMMAD RASULULLAH SAW, AGAR TIDAK MEMBENARKAN ATAUPUN MENGINGKARI ALKITAB AHLIKITAB, MAKA SAYA JUGA TIDAK BERANI UNTUK MENGINGKARI ATAUPUN MEMBENARKAN NYA.